Klik Banner Di bawah Ini Jika Anda ingin Mendapatakan Penhasilan Tambahn Lewat internet

Photobucket payableptr.com Photobucket

Ikuti Kata Hati.....!!

Minggu, 30 Mei 2010

Program Konversi Warna Dengan Visual Basic

            Anda tentunya sudah mengenal istilah balok gulung atau Scroll Bar. Kalau Anda menggunakan perangkat lunak pengolah kata misalnya, maka jika tulisan yang Anda buat cukup panjang, maka pada bagian kanan jendela pengolah kata tersebut akan muncul sebuah balok yang dapat Anda naik turunkan untuk mencapai bagian dari halaman-halaman tertentu yang akan Anda cari. Nah, itulah yang disebut balok gulung. Di Visual Basic juga dikenal adanya kontrol balok gulung. Hanya saja, kontrol balok gulung ini bukan merupakan bagian dari suatu jendela tertentu seperti contoh pengolah kata tadi, melainkan merupakan kontrol yang dapat berdiri sendiri. Kadangkala ada kontrol tertentu yang memunculkan balok gulung, tetapi balok gulung tersebut bukan merupakan kontrol balok gulung. Misalnya Anda membuat suatu listbox yang memiliki daftar cukup panjang, akan tetapi ukuran dari listbox tersebut agak kecil, maka kontrol listbox tersebut otomatis akan memunculkan sebuah balok gulung, karena tidak mampu menampung daftar yang dikandungnya, tetapi balok gulung tersebut bukan kontrol balok gulung.
Perhatikan gambar 1. Pada gambar tersebut, balok gulung yang muncul pada kontrol listbox bukan merupakan kontrol balok gulung, tetapi balok gulung tersebut muncul semata-mata karena listbox tidak mampu menampung seluruh isi yang dikandungnya.
Kontrol balok gulung pada Visual Basic cukup berguna untuk mengatur atau menunjukkan posisi suatu jangkauan nilai tertentu. Maksudnya begini, misalnya ada sebuah jangkauan nilai dari 0 sampai dengan 10, maka jika posisi balok terletak di paling kiri berarti nilainya adalah 0, jika di tengah berarti nilainya adalah 5, jika di paling kanan maka nilainya adalah 10. Itu jika balok gulungnya horisontal. Jika vertikal maka dapat berarti jika posisi balok ada di paling bawah berarti bernilai 0 dan paling atas bernilai 10.
            Untuk menambah pemahaman tentang penggunaan kontrol balok gulung ini, akan diberikan contoh sebuah program konversi warna.
Program ini ditujukan untuk membantu menentukan warna berdasarkan angka heksadesimal dalam perancangan halaman HTML. Memang sekarang ini sudah banyak perangkat lunak yang dapat merancang halaman HTML secara visual dan dengan perangkat tersebut, warna-warna yang diinginkan tinggal dipilih dengan mengklik tombol mouse saja. Namun ada kalanya perancangan halaman HTML harus dilakukan secara teks dengan menuliskan tag-tag HTMLnya, misalnya untuk perancangan halaman HTML yang menggunakan bahasa skrip ASP atau PHP. Nah, pada keadaan seperti itu, program ini akan memiliki manfaat.
Sekarang mari kita buat program ini. Rancanglah form seperti gambar 2. Setelah selesai dengan perancangan form, ubahlah properti dari beberapa kontrol sebagai berikut:

Kontrol
Properti
Nilai
Form
(Name)
frmWarna
Caption
Konversi Warna
Text box 1
BackColor
&H00000000& (Warna Hitam)
Text box 2
Text
00
Text box 3
Text
00
Text box 4
Text
00
Label 1
Caption
Red
Label 2
Caption
Green
Label 3
Caption
Blue
HScroll 1
LargeChange
20
Max
255
Min
0
Small Change
1
HScroll 2
LargeChange
20
Max
255
Min
0
Small Change
1
HScroll 3
LargeChange
20
Max
255
Min
0
SmallChange
1
Command button 1
Caption
E&xit

Properti dari balok gulung yang diubah di atas memiliki pengertian sebagai berikut:

·        LargeChange: perubahan nilai yang terbesar karena bergesernya balok adalah sebesar 20 angka.
·        Max: nilai maksimum dari balok gulung adalah 255.
·        Min: nilai minimum dari balok gulung adalah 0.
·        SmallChange: perubahan nilai yang terkecil karena bergesernya balok adalah sebesar 1 angka.

Perubahan nilai tersebut dapat dicapai dengan cara sebagai berikut:

·        Jika digunakan panah atas/bawah atau kiri/kanan pada keyboard untuk menggeser balok, ataupun dengan mengklik tanda segitiga di kanan/kiri kontrol balok gulung, maka yang didapat adalah perubahan nilai yang terkecil, yaitu 1.
·        Jika digunakan tombol PageUp/PageDown untuk menggeser balok, maka yang didapat adalah perubahan nilai yang terbesar, yaitu 20.
·        Perubahan nilai adalah bebas jika balok gulung digeser-geser dengan cara didrag oleh mouse.

Kode pemrograman untuk program di atas diberikan pada listing 1.

Listing 1. Program konversi warna

Private Sub Command1_Click()
            End
End Sub

Private Sub HScroll1_Change()
            warna               'memanggil prosedur warna
            n = Hex$(HScroll1.Value)
            pj = Len(n)
            If pj = 1 Then
                        n = "0" & n
            End If
            Text2.Text = n
End Sub

Private Sub HScroll2_Change()
            warna               'memanggil prosedur warna
            n = Hex$(HScroll2.Value)
            pj = Len(n)
            If pj = 1 Then
                        n = "0" & n
            End If
            Text3.Text = n
End Sub

Private Sub HScroll3_Change()
            warna               'memanggil prosedur warna
            n = Hex$(HScroll3.Value)
            pj = Len(n)
            If pj = 1 Then
                        n = "0" & n
            End If
            Text4.Text = n
End Sub

            Pada kode program tersebut, terdapat sebuah prosedur buatan sendiri bernama warna. Untuk menambahkan prosedur tersebut, akan digunakan sebuah modul terpisah. Cara untuk menambahkan sebuah modul terpisah adalah sebagai berikut:

  • Klik kanan pada project window.
  • Pada menu yang muncul pilih add.
  • Pilih module.
  • Jika muncul kotak dialog, pilih module, lalu klik open.

Setelah Anda melakukan langkah-langkah di atas, akan muncul sebuah jendela yang mirip dengan jendela di mana kita memasukkan kode program. Pada jendela tersebut tuliskan kode program seperti tertulis pada listing 2.

Listing 2. Prosedur warna

Public Sub warna()
            frmWarna.Text1.BackColor = RGB(frmWarna.HScroll1.Value, _
            frmWarna.HScroll2.Value, frmWarna.HScroll3.Value)
End Sub

Keterangan dari kode program di atas adalah sebagai berikut:

Prosedur Private Sub Command1_Click() merupakan prosedur yang digunakan untuk menutup/menghentikan program.
Prosedur Private Sub HScroll1_Change(), Private Sub HScroll2_Change(), dan Private Sub HScroll3_Change() memiliki fungsi yang sama, yaitu jika nilai dari balok gulung yang bersangkutan berubah (karena digeser), maka prosedur warna akan dipanggil. Kemudian nilai dari balok geser tersebut dikonversikan menjadi heksadesimal dan ditampung dalam variabel n. Jika variabel n hanya terdiri dari satu karakter, maka didepannya akan diberi angka nol. Setelah itu nilai n akan ditampilkan pada text2, text3, atau text4 sesuai dengan balok gulungnya.
Prosedur warna akan memberi warna latar belakang text1 sesuai dengan nilai HScroll1, HScroll2, dan HScroll3 yang diubah ke nilai RGB (Red, Green, Blue).

Running program tersebut adalah sebagai berikut:
Dengan menggeser-geser balok gulung yang ada, maka angka-angka pada text box yang bersangkutan akan berubah sesuai dengan warna yang nampak pada text box warna. Misalnya text box red akan mempunyai angka 03, green 25, dan blue AB, maka warna yang nampak tersebut akan memiliki bilangan heksadesimal 0325AB. Bandingkan dengan gambar 3.
read more...

Jumat, 28 Mei 2010

Aneka Tips Dan Trik Pemrograman Visual Basic



            Bagian ini akan memberikan aneka tip dan trik pemrograman yang biasa diterapkan di Visual Basic versi 6.0.

            Anda tentu sudah mengetahui bahwa pada aplikasi tertentu yang menggunakan password, text box yang digunakan untuk mengisi password selalu memunculkan karakter bintang (*) jika Anda mengetikkan sesuatu ke dalamnya. Hal ini tentu saja dimaksudkan agar orang lain tidak dapat membaca karakter sebenarnya yang Anda ketikkan. Untuk membuat sebuah text box agar mengeluarkan karakter * (atau bahkan karakter yang lain) caranya sangat mudah, yaitu mengisikan karakter yang Anda inginkan pada properti PasswordChar kontrol text box. Setelah itu jika Anda mengetikkan sesuatu ke dalam text box tersebut, maka karakter yang akan muncul adalah karakter yang Anda masukkan ke dalam properti PasswordChar tersebut.

            Seringkali jika aplikasi Anda dijalankan, letak form aplikasi tersebut pada layar monitor tidak menetap. Kadang di kiri atas, kadang di tengah, kadang di bawah. Bagi Anda yang menyukai kerapian, mungkin hal ini akan terasa menjengkelkan. Ada suatu trik mudah agar form aplikasi tersebut selalu terletak di tengah layar monitor jika dieksekusi, yaitu dengan mengubah properti StartUpPosition menjadi 2 – CenterScreen, atau klik kanan gambar form pada Form Layout Window, pilih Startup Position®Center Screen.

Ukuran Default Kontrol
            Untuk menambahkan sebuah kontrol ke dalam form, Anda menggunakan cara klik dan seret mouse untuk membentuk kontrol tersebut di dalam form. Jika Anda ingin menggunakan sebuah kontrol dengan ukuran defaultnya, maka ada cara yang lebih cepat, yaitu klik ganda ikon kontrol tersebut. Otomatis ke dalam form akan ditambahkan kontrol tersebut dengan ukuran default. Sedangkan posisinya tentu saja masih harus diatur secara manual.

            Jika Anda adalah pengguna Visual Basic mulai dari versi-versi awal, Anda tentu tahu bahwa tampilan IDE (Integrated Development Environment) atau tampilan jendela Visual Basic 6.0 berbeda dengan versi-versi sebelumnya. Anda dapat mengubah tampilan IDE Microsoft Visual Basic 6.0 agar menyerupai versi-versi sebelumnya dengan klik menu Tools®Options. Pilih tab Advanced, aktifkan check box SDI Development Environment. Keluarlah dari Visual Basic 6.0, kemudian jalankan lagi. Tampilan IDE Visual Basic 6.0 akan berubah seperti gambar 1.

            Selama ini Anda selalu menggunakan Caption pada Command Button. Anda juga dapat menambahkan gambar pada Command Button untuk menambah daya tarik aplikasi Anda. Untuk itu ada beberapa properti yang perlu diubah, yaitu:

Nilai
Style
2 - Graphical
Caption
[Anda boleh mengosongkan properti ini]
Picture
[Gambar yang hendak ditambahkan pada Command Button]
DownPicture
[Gambar pada Command Button ketika diklik]

            Contoh:
            Buatlah sebuah form, tambahkan sebuah Command Button dan ubahlah propertinya sebagai berikut:

Nilai
Style
2 - Graphical
Caption
[kosong]
Picture
C:\Windows\Cursors\No_l.cur
DownPicture
C:\Windows\Cursors\No_m.cur

            Untuk properti Picture dan DownPicture, jika file-file kursor yang diberikan pada contoh tidak ada pada komputer Anda, Anda boleh menggantinya sendiri dengan file lain.
Jalankan aplikasi Anda, perhatikan apa yang terjadi jika Command Button tersebut diklik.

            Kadang-kadang Anda ingin menampilkan sebuah menu dengan klik kanan pada sebuah objek. Menu seperti inilah yang disebut PopUp Menu. Caranya sangat mudah. Buatlah sebuah menu dengan menu editor, lalu nonaktifkan pilihan visible yang terdapat pada kotak dialog menu editor. Yang harus diperhatikan adalah, pilihan visible ini hanya non aktif untuk menutitle-nya saja, sedangkan untuk setiap menuitem, pilihan visible ini harus tetap aktif. Kemudian gunakan event mouse down pada objek yang Anda inginkan untuk menampilkan PopUp Menu, lalu tambahkan sintaks sebagai berikut:

            PopUpMenu    menutitle

            Ingat, dengan menggunakan event mouse down, tombol mouse yang diklik bisa ditangkap dengan mengambil nilai tertentu dari parameter button. Untuk tombol kanan mouse, nilai parameter button adalah 2.
Contoh:
            Buatlah sebuah form, tambahkan menu dan kontrol Picture Box ke dalamnya. Isi menu dan gambar terserah Anda. Jangan lupa untuk menonaktifkan check box visible pada menu editor untuk menutitle-nya. Pada kontrol picture box tambahkan kode seperti pada listing 1.

Listing 1. Event MouseDown pada Picture1

Private Sub Picture1_MouseDown(Button As Integer, Shift As Integer, X As Single, Y As Single)
If Button = 2 Then
PopupMenu mnuFile
End If
End Sub

            Jalankan aplikasi tersebut. Menu akan muncul jika Anda mengklik kanan kontrol Picture Box.

            Untuk mengedit beberapa kontrol sekaligus, gunakan kombinasi shift+klik atau ctrl+klik untuk mengaktifkan pilihan terhadap beberapa kontrol.
Sebagai contoh, perhatikan gambar 2. Pada gambar tersebut, ketiga Command Button yang ada pada form terletak terlalu ke kiri. Untuk memindahkan ketiganya sekaligus ke tengah, pilih ketiga Command Button tersebut dengan kombinasi shift+klik atau ctrl+klik. Setelah itu Anda dapat memindahkan ketiga kontrol tersebut sekaligus.

            Kadang-kadang karena sesuatu hal kita tidak dapat menggunakan mouse dalam mengoperasikan suatu aplikasi, misalnya mouse sedang rusak. Maka terpaksa kita menggunakan keyboard dalam menjalankan suatu aplikasi. Atau mungkin aplikasi kita adalah aplikasi yang digunakan di kasir toko yang memang sengaja tidak diberi mouse. Pada keadaan dimana kita harus menggunakan keyboard, maka untuk berpindah dari satu kontrol ke kontrol yang lain kita menggunakan tombol tab. Untuk itu di dalam mendesain suatu form, kita juga perlu mengatur urut-urutan kontrol yang akan aktif jika tombol tab ditekan. Untuk mengatur urutan tersebut caranya sangat mudah, yaitu dengan mengatur properti TabIndex setiap kontrol. Kontrol yang langsung fokus jika aplikasi dijalankan akan memiliki TabIndex 0, kemudian jika kita menekan tombol tab, maka kontrol berikutnya yang aktif adalah yang memiliki TabIndex 1, dan seterusnya.
            Untuk kasus tertentu, maka penggunaan tombol tab untuk berpindah dari satu kontrol ke kontrol lain tidak efisien, dan untuk menggantikan tombol tab diinginkan tombol enter. Untuk menggantikan tombol tab dengan enter, maka trik yang dapat dipakai adalah menggunakan event KeyPress. Nilai keyAscii untuk enter adalah 13. Jika nilai keyAscii 13 ini terpenuhi, maka kontrol berikutnya yang ingin dijadikan fokus harus dikenai metoda setfocus.
           
Menambahkan Kontrol Array Pada Saat Run-Time
            Umumnya kita menambahkan kontrol ke dalam form pada saat mendesain form tersebut (pada saat design time), tetapi Visual Basic juga menyediakan fasilitas untuk menambah jumlah kontrol array pada saat run-time dengan menggunakan pernyataan Load.
            Contoh:
            Buatlah sebuah form dan tambahkan sebuah Command Button. Ubah properti Indexnya dengan angka 0.

            Ke dalam Command Button tersebut tambahkan kode program seperti listing 2.

Listing 2. Event Click pada Command1

Private Sub Command1_Click(Index As Integer)
            Load Command1(1)
            Command1(1).Left = Command1(0).Left
            Command1(1).Top = Command1(0).Top + Command1(0).Height
            Command1(1).Caption = "Command Baru"
            Command1(1).Visible = True
End Sub

            Perhatikan bahwa pada prosedur Command1_Click terdapat parameter Index As Integer yang harus ditambahkan.
Jalankan aplikasi tersebut. Jika Command Button diklik, maka otomatis akan ditambahkan sebuah Command Button baru tepat di bawahnya.

Nah, mudah-mudahan tips dan trik di atas membantu Anda dalam membuat aplikasi-aplikasi dengan Visual Basic.
read more...

Kamis, 27 Mei 2010

Ngeseks Pagi Hari Pengaruhi Kualitas Kerja

 Seks pagi hari pengaruhi kualitas kerja. Dopamin, oksitosin dan testosteron yang dihasilkan saat berhubungan seks, sangat dibutuhkan karena meningkatkan kualitas kerja.

Itu menurut penelitian Helen Fisher, seorang antropolog seks, yang melibatkan sekitar 40.000 anggota Chemistry.com. Dr. Fisher menyatakan zat kimia alami yang dihasilkan tubuh Anda ketika berhubungan seks akan meningkatkan kualitas kerja.

Alasannya, dopamin, oksitosin dan testosteron yang dihasilkan sanggup meningkatkan skill Anda dalam mengatasi masalah, pekerjaan tim, rasa percaya diri, dan pastinya Anda bisa jauh lebih fokus. Jelas itu penting untuk memajukan karir.

Ian Kerner, terapis seks dan penulis buku She Comes First pun mengungkapkan, Anda yang memiliki kehidupan seks yang sehat, maka kehidupan lainnya juga sehat. Meskipun tak langsung dampaknya, namun kehidupan seks yang seperti itu berpengaruh cukup besar.

Bagus, jika dilakukannya sebelum kerja, terutama di pagi hari, sebelum Anda memulai aktivitas kerja. Alasannya, stamina tubuh Anda dan pasangan sudah kembali pulih, setelah istirahat tidur yang cukup. Jadi inilah waktu yang tepat untuk berhubungan seks, karena stamina sudah prima.

Memang Tidak ada aturan yang mengharuskan berhubungan seks sebelum presentasi atau bekerja. Tetapi, sebaiknya seks dilakukan secara teratur agar produksi dopamin, oksitosin dan testosteron tetap terjaga. Maklum, ketiga zat itu, sangat bagus dalam meningkatkan kualitas kerja.

Mulai sekarang, jadi buatlah kehidupan seks Anda dan pasangan selalu sehat dan berkualitas. Jadikan seks sebagai rutinitas pelepas stres yang menyenangkan. Positifnya, tak hanya kepuasan dan kualitas hubungan yang didapatkan, namun juga bisa meningkatkan kemampuan Anda dalam bekerja
read more...

Rabu, 26 Mei 2010

Mempersiapkan Tumbukan Bumi dengan Asteroid Apophis

Mempersiapkan Tumbukan Bumi dengan Asteroid Apophis
Prediksi tentang kehancuran bumi memang selalu menjadi perhatian publik. Banyak kemungkinan yang terjadi dalam peristiwa ini. Salah satunya adalah tumbukan antara bumi dengan benda langit lainnya.

Salah satunya yang sekarang menjadi isu hangat adalah kemungkinan tumbukan asteroid pada tahun 2029. Asteroid ini bernama Apophis yang artinya dewa penghancur dalam mitologi Mesir. Asteroid ini berdiameter sekitar 270 meter, meskipun bentuknya tidak bulat sempurna. Asteroid sebesar 27 juta ton ini mengorbit matahari setiap 324 hari.

NASA (badan antariksa Amerika Serikat) memprediksikan tumbukan Apophis dengan bumi pada tahun 2029 kemungkinannya sangat kecil. Begitu pula dengan kemungkinan tumbukan pada tahun 2036 yang hanya satu dari 250 ribu. Memang, kemungkinan yang teramat kecil. Namun asteroid ini akan melewati bumi dengan jarak sekitar 30 ribu kilometer. Sebagai perbandingan, jarak terdekat bumi dan bulan adalah 356.400 kilometer.

Oleh karena itu, pihak badan antariksa Rusia memutuskan untuk memberikan perhatian lebih pada asteroid ini. Mereka akan berusaha untuk membelokkan lintasan Apophis agar menjauhi lintasan bumi. Tidak seperti film -film Hollywood seperti Armageddon yang menggunakan senjata nuklir untuk membelokkan asteroid. Rusia akan membuat satelit yang akan membelokkan lintasan sehingga tidak akin menabrak bumi. Ada 2 pilihan dalam metode menggunakan satelit. Pilihan yang pertama adalah dengan cara menempatkan satelit di dekat asteroid dengan tujuan untuk mengorbit asteroid.

Dalam fisika dasar, kita mengenal gaya tarik gravitasi antara 2 buah benda yang mempunyai massa tertentu dan terpisahkan oleh jarak tertentu. Gaya tarik gravitasi antara satelit dan asteroid tersebut akan menganggu kestabilan lintasan asteroid.�
Sehingga akan membelokkannya menjauhi bumi. Pilihan yang kedua adalah dengan menggunakan satelit tersebut sebagai semacam peluru yang ditembakkan ke asteroid. Tumbukan antara asteroid dan satelit ini diharapkan akan memberikan perubahan momentum asteroid sehingga lintasannya akan berubah menjauhi bumi.

Dalam menggunakan metode tumbukan atau ledakan, dimungkinkan banyak timbulnya serpihan-serpihan asteroid. Serpihan-serpihan ini meskipun kecil ukurannya, namun malah akan meningkatkan kemungkinan tumbukan asteroid dengan bumi. Semakin banyaknya jumlah partikel serpihan asteroid semakin diperlukannya perhitungan yang cukup rumit untuk mengetahui lintasan partikel. Namun bila menggunakan satelit untuk mengorbit asteroid, timbulnya serpihan tersebut dapat dihindari.

Alternatif lainnya yaitu dengan menggunakan "layar matahari". Layar matahari ini membelokkan Apophis menggunakan angin matahari yang terdiri atas partikel-partikel yang dilepaskan oleh matahari. Angin matahari ini sebagian besar terdiri atas proton dan elektron. Hembusan angin bermuatan listrik ini akan menekan permukaan layar matahari.

Tekanan radiasi ini yang digunakan layar matahari untuk membelokkan lintasan Apophis. Hal ini bisa dianalogikan dengan memasang layar pada sebuah kapal dan memanfaatkan hembusan angin untuk mengubah arah kapal. Dengan penempatan layar matahari sedmikian rupa, diperkirakan asteroid akan berubah lintasannya menjauhi bumi.

Berbagai cara lain sudah dipikirkan untuk membelokkan lintasan Apophis, misalnya memanfaatkan energi dari sinar laser atau energi dari sinar matahari yang dikumpulkan oleh suatu cermin di permukaan asteroid. Perlunya perhitungan yang matang dalam memilih metode pengubahan lintasan asteroid dipengaruhi oleh cocok atau tidaknya suatu metode terhadap karakteristik asteroid. Selain itu, harus juga memperhitungkan tingkat keefektifan suatu metode dalam rentang waktu sebelum tumbukan. Sejauh ini belum diketahui secara pasti sifat bahan penyusun Apophis.

Indonesia sudah sangat disibukkan dengan persiapan menghadapi bencana alam seperti gempa bumi dan banjir. Namun, belum terlambat jika pemerintah melalui instansi terkait melakukan penelitian untuk mengatasi dampak bencana dari angkasa luar. Terlebih lagi dengan peristiwa baru-baru ini, jatuhnya meteorite di daerah Duren Sawit, Jakarta, setelah setahun sebelumnya sempat meledak di udara di daerah Bone, Sumatera Selatan
read more...

Selasa, 25 Mei 2010

Inilah Perubahan Facebook yang Perlu Diketahui

 Facebook mengumumkan beberapa perubahan yang dimaksudkan untuk membuat internet lebih sosial. Berikut beberapa perubahan penting yang perlu diketahui.

Tapi pentingkah fitur baru itu bagi yang sehari-hari menggunakan internet? Dan apabila melihat fitur baru Facebook itu muncul di situs lain, lalu apa yang bisa dilakukan?

Berikut panduan singkat berdasarkan komentar pendiri dan CEO Facebook Mark Zuckerberg. Selain itu juga wawancara dengan pengembang yang membuat aplikasi itu.

Tombol Like

Tombol dengan kata "Like" dan ikon jempol akan mulai bermunculan di seluruh internet. Dengan mengklik salah satu, maka menunjukkan bahwa Anda menemukan konten yang menarik, relevan atau bermanfaat. Anda pada dasarnya merekomendasikan hal itu pada teman.

Tombol itu tidak hanya ada di Facebook.com namun bisa di semua situs lain. Ketika mengklik salah satu, maka Anda memposting item entah dari sebuah posting blog, foto atau halaman web selebriti ke feed berita Anda di Facebook.

Konten yang disukai itu juga dapat menjadi bagian dari profil Facebook Anda, dan dapat dilihat oleh teman-teman atau oleh setiap orang, tergantung pada bagaimana pengaturan privasi dikonfigurasi di Facebook.

Wajah teman

Konsekuensi dari tombol "Like" adalah menjadikan foto profil teman-teman Anda di Facebook akan mulai ditampilkan di seluruh web.

Jika Anda melihat wajah online teman Anda tersenyum, maka ini merupakan indikasi bahwa mereka telah mengklik tombol “Like” pada situs yang Anda kunjungi. Di satu sisi mereka juga merekomendasikan kepada Anda.

Oleh karena itu, pengguna Facebook akan dapat berbagi interest yang sama di web.

Tak perlu log in

Fitur Facebook baru ini akan muncul tanpa memandang apakah Anda telah memasukkan nama pengguna dan password pada situs web tertentu.

Jadi, jika Anda mengunjungi Pandora.com untuk mendengarkan musik dan sudah log in di Facebook sebelumnya, maka tidak perlu melakukan apapun pada Pandora.com. Rekomendasi dari teman-teman Facebook Anda juga secara otomatis akan muncul.

Toolbar
Facebook mengumumkan toolbar baru agar situs lain dapat menambahkan di bagian bawah halaman mereka. Toolbar ini memungkinkan Anda mengklik "Like" suatu halaman web tertentu atau item tertentu dan memberi informasi tentang penilaian teman-teman Anda dari halaman yang sedang Anda lihat.

Anda juga dapat chatting dengan teman-teman yang saat itu login di Facebook, tanpa perlu mengunjungi Facebook.com.

Masalah privasi

Beberapa pengguna internet mungkin khawatir tentang fakta bahwa foto profil Facebook mereka, serta apa yang mereka suka dan tidak suka, akan muncul di seluruh web.

Untuk saat ini, baru sesuatu yang disukai dan tidak disukai yang terlihat. Tapi, tidak ada salahnya melakukan cek ulang pengaturan privasi Anda.

Facebook everywhere

Melalui perubahan ini Facebook mungkin akan ada di semua internet. Hal itu akan bersaing dengan Google, yang juga sedang mencoba untuk mengatur informasi dunia berdasarkan kepentingan dan preferensi.

Efek samping dari langkah itu web yang ingin Anda lihat adalah web yang hanya disukai teman Anda. Anda mungkin hanya berselancar berdasarkan preferensi browsing teman Anda dan tidak menjelajahi wilayah baru. Sebaliknya aktivitas Anda dapat mempengaruhi teman Anda juga
read more...

Senin, 24 Mei 2010

Ponsel Pertama Seberat 2 Kg


Martin Cooper merupakan penemu ponsel yang digunakan lebih dari separuh populasi dunia. Handset pertama dilahirkannya pada 1973 dengan bantuan tim Motorola dengan berat dua kilogram.
Ketika dia menderita di jalanan New York dan membuat panggilan ponsel pertama dari prototipe ponselnya, dia tidak pernah membayangkan perangkat buatannya itu akan sukses suatu saat.
Untuk memproduksi ponsel pertama, Motorola memerlukan biaya setara dengan US$1 juta. “Di 1983, ponsel portabel berharga US$4 ribu (Rp36 juta) setara dengan US$10 ribu (Rp 90 juta) hari ini,” ujarnya.
Cooper mengatakan bahwa timnya menghadapi tantangan bagaimana memasukkan semua bahan ke dalam sebuah ponsel untuk pertama kalinya. Namun akhirnya desainer industri telah melakukan pekerjaan super dan insinyur menyelesaikan dua kilogram perangkat ponsel pertama.
“Bahan yang sangat penting untuk ponsel pertama adalah baterai dengan berat empat atau lima kali daripada ponsel yang ada saat ini. Waktu hidup baterai 20 menit, tetapi hal tersebut bukan masalah karena pengguna tidak akan menggunakannya selama itu,” ujarnya.
Setelah memproduksi ponsel, tantangan terbesar adalah mengadaptasi infrastruktur untuk mendukung panggilan ponsel mobile. “Tantangannya adalah menciptakan jaringan dengan hanya membutuhkan 3 MHz spektrum, setara dengan lima channel TV yang tersalur ke seluruh dunia,” imbuhnya. Dia dan timnya berharap bahwa suatu hari setiap orang bisa memiliki handset mereka sendiri.
“Faktanya kami bergurau dengan mengatakan di masa depan, ketika seseorang lahir maka harus menandatangani sebuah nomor telepon dan jika tidak menjawab panggilan telepon, maka pengguna akan meninggal. Kami tidak memiliki bayangan dalam waktu 35 tahun separuh manusia di bumi akan memiliki ponsel dan mereka memberikan ponsel kepada orang lain secara cuma-cuma,” katanya.
Pada awalnya ponsel secara resmi dibuat untuk menolong dokter dan staf rumah sakit meningkatkan komunikasi mereka. Cooper berharap perangkat ini akan membantu keamanan dan kebebasan bagi orang-orang, tetapi ternyata implikasi sosial yang muncul melebihi pemahaman Cooper hampir selama empat dekade lalu.
“Kami tidak pernah mengira bahwa hal seperti Facebook dan Twitter dan semua konsepnya akan terjadi di dalam ponsel,” terangnya.
Generasi baru yang disebut sebagai ponsel pintar telah merevolusi industri ponsel mobile dan mengubah cara orang menggunakannya. Teknologi dalam handset telah berubah fokus dari ‘voice’ menjadi fungsi lainnya semacam pemutar media portabel, jelajah web dan kamera.
Dengan mempelajari keseluruhan teknologi, Cooper percaya bahwa operator dan produsen ponsel telah mengubah handheld ponsel menjadi layaknya monster.
“Buku petunjuk saat ini lebih besar dan berat bila dibandingkan dengan ponsel itu sendiri,” ujar Cooper. “Teknologi yang baik adalah intuitif, ponsel memaksa tiap orang menjadi seorang insinyur.”
Tetapi Cooper masih menikmati menguji coba ponsel terbaru, karena dia ingin memahami inovasi yang terjadi di pasar ponsel. “Anda harus menyelam ke dalam produk dan menggunakannya untuk lebih memahami, itulah mengapa saya memiliki sebuah ponsel baru setiap satu atau dua bulan,” ujar Cooper.
Seiring dengan perkembangan ponsel ke generasi ke-empat, dengan fitur baru di setiap pembaruannya, penemu ponsel tersebut mengatakan bahwa handset di masa depan harus bertujuan meningkatkan kualitas kehidupan pengguna. “Teknologi membuat hidup lebih baik, lebih nyaman, aman, mendidik, menghibur dan sebagian besar membuat lebih produktif dan sehat,” ujar Cooper.
Dalam terminologi pengembangan fisik ponsel yang telah mengecil dari awalnya seukuran batu bata, dia percaya bahwa pengguna masa depan akan bisa berbagi dengan perangkat tersebut.
“Ponsel dalam jangka panjang akan bisa dimasukkan ke bawah kulit belakang telinga dengan komputer canggih yang akan membuat kerja lebih keras,” tegasnya
read more...

Minggu, 23 Mei 2010

Kenapa Wanita Ingin Punya Payudara Besar?


Payudara yang besar dan padat pada diri manusia merupakan sebuah anomali dan tidak seperti dada permanen di primata lain.
Selama proses menyusui, seluruh spesies kera mengembangkan dada yang besar untuk menyimpan cairan susu. Di primata non-manusia (dan spesies mamalia lain), payudara yang besar memberikan indikasi yang jelas bahwa betina tersebut sedang menyusui tahap awal. Tidak seperti manusia.
Perempuan di masa pertumbuhan awal, dapat mulai mengalami perkembangan payudara sebelum periode menstruasi pertama, dan akan memiliki bentuk yang tetap hingga menopause, sehingga dada yang besar bukanlah indikator yang tepat mengenai kesuburan.
Begitu pula dengan ukuran sebagai indikator produksi susu. Dada yang besar belum tentu memproduksi susu lebih banyak. Simetri payudara mengindikasikan kualitas phenotypic dan kesehatan masing-masing individu perempuan, bukan soal ukuran.
Daya tarik seksual dari bulatnya pantat serta besarnya dada perempuan, merupakan tanda universal dan unik pada diri manusia. Perempuan yang tidak subur biasanya memiliki lemak yang tersimpan di sekitar perut, sehingga perempuan yang subur akan tampak lebih langsing di area pinggulnya.
Primata betina lain tidak memiliki simpanan lemak di pantat. Misalnya, gorila betina memiliki bokong yang langsing dan menyimpan lemak pada perut mereka, begitu pula dengan manusia jantan.
Jadi teori yang berkembang luas bokong dan dada perempuan modern yang besar merupakan ornamen seksual yang dipilih oleh para leluhur jantan.
Selama berabad-abad, perempuan berusaha meningkatkan pilihan pria mereka dengan memberi tampilan tertentu untuk mengeksploitasi bentuk.
Jika para leluhur pejantan tidak menunjukkan ketertarikan preferensi dari mutasi yang membentuk tubuh simetris, dada yang besar, maka dada perempuan modern akan datar dan menyerupai dada kera lain yang tidak memiliki ukuran.
Saat ini, operasi plastik digunakan oleh beberapa wanita terutama mereka yang bekerja di industri seksual untuk meningkatkan ukuran payudara dan memanfaatkan evolusi laki-laki kuno. Tetapi fungsi utama dari payudara manusia sendiri menjadi jelas hanya ketika bayi lahir dan proses menyusui dimulai
read more...

Sabtu, 22 Mei 2010

Kusesali Penghianatanku.

Cerita ini aku ambil dari shabat ku,..
Dan ia ingin aku memberikan sulosi,, tapi aku tak sanggup jika harus seorang diri, adakan dari kalian bisa memberikan penyelesaian nya..

Silahkan ketahui permsalahnya ...
umurku 20 th, sekarang aku duduk di bangku kuliah, 7 bulan yang lalu aku mempunyai pacar, dia berumur 24 th, aku sayang banget sama dia tapi yang menjadi ganjalan sikap cuek dan ketertutupan tentang jati dirinya membuatku selalu ragu akan keseriusan hubungan yang telah terbina 2 bulan ini,
meskidia telah dekat dengan keluargaku dan mengutarakan niatnya untuk serius denganku, hubungan kami terjalin dengan baik sampai pada aku memutuskan untuk pekerjaan, aku senang dia mendukung aku,
Tepatnya waktu itu di tempat perkuliahan aku banyak perumpuan tapi hanya sedikit yang dekat ma diriku, itu penjelasanku kepadanya, dan dia pun berkata itu bukan suatu masalah, h
ampir setiap hari dia mengantar dan menjemputku ke Kekampus, aku anggap itu adalah bentuk perhatianya padaku, tapi perasaan ini tak bisa berbohong, aku masih ragu padanya terlebih karena profesinya sebagai pekerja yang lumayan bisa di bilang wah.. membuatku tidak percaya,

Pernah suatu saat aku mendapati sms dari perempuan, begitu mesra,jelas aku marah tapi dia malah mengancam putus jika aku tetap mempersoalkan masalah itu, terpaksa aku diam, akhir akhir ini juga sering kupergoki dia sedang chating dengan seseorang yang dia bilang teman, tabi dari bahasanya aku tau itu bukan teman biasa,dari semua itu aku mulai mempertimbangkan dan memikirkan kembali niatku untuk serius dengan dia,

di saat aku tengah berfikir datang seorang pria teman sekantorku, dia baik, sangat perhatian, dan membuat aku terkesan, aku menceritakan semua masalahku, aku berharap dia bisa memberikan solusi terbaik untuk masalahku, tapi ada rasa yang tak bisa kupungkiri aku nyaman bersamanya, dia hadirkan sosok yang selama ini aku cari, sosok ayah, sosok kakak, sosok sahabat, dan tentunya sosok kekasih yang aku impikan,
tapi perbedaan umur yang begitu jauh dan perbedaan status membuat aku tidak berani memelihara perasaan itu, mengingat statusnya yang telah berkeluarga, tak kusangka ia memiliki perasaan yang sama sampai akhirnya kita menjalin hubungan yang lebih dekat, aku jadi sedikit menjauh dari pacarku karna aku beranggapan ada yang lebih dari pacarku itu. suatu hari aku hanyaberdua di kantor dengan pria itu, aku berlaku layaknya seorang pacar begitupun dia, tak sadar ketika kami edang asyik berdua ternyata datang pacarku dan telah berada di belakang dan memergoki kami,

asli aku sangat kaget, dia marah dengan menunjukan sikapnya tanpa berbicara, setelah kejadian itu dia tidak pernah datang lagi ke rumah, susah dihubungi, dan ketika kucoba datangi tempat kerjanya di acuh dan tak ingin mendengarkan penjelasanku, akhirnya tanpa kata putus kita tak pernah berhubungan lagi,aku tak bisa menjawab apa apa kalau keluargaku menanyakan hal ini, kuputuskan saja untuk berbohong dan mengarang cerita, dan untuk mengalihkan fikiranku yang semrawut aku memutuskan untuk melnjutkan studyku.akupun meneruskan hubungan dengan lelaki itu lebih jauh, sampai 3 bulan kemudian aku mendengar kabar bahwa pacarku akan menikah, aku hancur, aku menyesal, dan aku begitu bersedh mendengarnya, 2 bulan berjalan aku mulai menyadari kesalahanku telah berhubungan dengan yang bukan semestinya, aku memutuskan hubunganku dengan pacarku, dan hanya berkomunikasi dalam hal pekerjaan saja, meski dia marah dan memohon mohon aku tak mau merubah ladi keputusanku, di kampus aku bertemu denganseniorku, aku mengaguminya di bernama lelaki baru, aku jadian dengan dia, dan tanpa beban sama sekali karna kita sama sama single, hubungan kami berjalan dengan sangat baik ini bulan ke 3 hubungan kami walaupun bisa dikatakan bukan tanpa masalah, kemarin2 kita ngobrol sangat serius dia bilang banyak hal yang mengganggu fikiranya tentang masa lalunya bersama mantannya, di mengungkapkanya secara gamblang dan jujur, dari situ aku menuntut diriku sendiri untuk jujur pula tentang masa laluku bersama pacarku dan dan temen kantorku, yang memang akhir akhir ini mengganggu dan membebani fikiranku. tapi aku bingung, aku dapat menerima dia dengan segala masa lalunya tapi apakah dia akan menerimaku dengan segala masa laluku?sampai saat ini aku belum jujur tentang semua itu.
 Apa yang harus dilakukan..?
read more...

Jumat, 21 Mei 2010

Gejolak Jiwa Dan batin saat tak terima dalam keadaan

Tak tau akhir bulan-bulan ini keadaan ku semakin terpuruk,. Semakin terasa sakit menjali hidup ini,. Apa yang salah terhadap diri ini,. Hinggga akhirnya merasakan hal perih dalam hidup ku ini yang ku anggap tak sanggup menjalani jika selalu tetap seperti ini..

Yang kurasakan hidupku normal-normal saja layak nya orang lain yang mempunyai aturan, dan tatak tertib, dan diri ini tak merasa melakukan hal yang mengakibatkan kerugian..(entah menurut orang lain, tapi sejauh ini aku rasa aku wajar-wajar saja..)

Tetapi kenapa kehidupan bergaris dalam ke tiadaan,

Apa ini hukuman dari Sang Pencipta..?
Apa ini benar,..? aku pun tak luput dari mengerjakan kewajiban yang lima waktu, dan terus berdo’a ke Pada-Nya untuk senang tiasa menjaga dan memberikan kenikmatan hidup baik di dunia baik di akhirat,. Dan selalu berusaha memegan aturan dan rarangnya.. baik itu yang di ridhoi atau pun tidak..
Semua itu aku terapkan dalam keseharianku,
Terkadang hati ini berkata ( apa itu kurang,..? yang selama ini aku lakukan.. ) tapi semua itu aku anggap sebagai bisikan syetan yang memancing diri ini tuk menyalahkan Sang Pencipta ( Jauhkan Ya Allah prasangku buruk terhadapmu,. Ampuni hamba ini)

Entah apa yang harus lakukan.. jika yang kurasa selalu seperti ini,..
Saat ingin diri ini mendapatkan sesuatu hal yang di inginkan, selalu tak terlaksana dan itupun tidak hanya satu kali, tapi itu berlaku setiap aku menginginkannya..

Keheranan ku selalu aj timbul, saat melihat orang sukses, dan tahu latar belakang seorang itu,. Tapi mengapa dia bisa dan aku tak bisa..?
Secara intelektual aku lebih, secara sosial dipandang masih ternilai aku yang baik,
Secara agama dia jauh. Malah tidak mengenal sama sekali,..
Tapi kenapa dia mudah sekali mendapatkan kedudukan, kenikmatan dalam hidup,.

Pasti hati berkata ....Apakah ini adil...?
Apakah ini garis hidupku, yang tak mampu mendapatkan nikmatnya yang lebih dari apa yang aku dapatkan..?
Entah lah..?
Biar semua itu ku jalani dengan apa adanya, dan aku yakini mungkin suatu waktu mungkin akupun akan mendapatkan kebahagia yang bisa meraka rasakan,. Kini hanya Dia yang tau.. kapan kebahagian itu akan datang dan berpihak pada diri ini..

Aku percaya pada Ya Allah.. Kau lah segalanya dan tiada yang lebih hebat dari segala kebesaran mu,. Maafkan hamba yang hanya bisa menyalahkan.. ampuniii ..



read more...

Kamis, 20 Mei 2010

Resiko Proyek Kontruksi gedung

BAB I
PENDAHULUAN

1.1        Pendahuluan
Indonesia dengan lebih dari 200 juta jiwa penduduk merupakan pasar yang potensial untuk melakukan investasi. Jumlah penduduk yang demikian besar ini tersebar dalam wilayah yang sangat luas pula dengan kekayaan alam yang sangat melimpah sedemikian hingga mampu menciptakan peluang bagi dunia bisnis untuk melakukan investasi dalam segala bidang.
Tak terkecuali dalam bidang jasa-jasa pembangunan berbasis sumberdaya lahan, Indonesia terbuka lebar untuk berinvestasi dalam bidang ini. Pembangunan sarana maupun prasarana fisik baik oleh pemerintah maupun swasta membuka peluang yang cukup lebar untuk bergerak dalam bidang ini. Sumberdaya lahan di Indonesia melimpah untuk dimanfaatkan pada berbagai bidang penggunaan, termasuk jasa-jasa konstruksi. Dalam hal penyerapan tenaga kerja, bidang penggunaan lahan seperti ini mampu menarik ratusan ribu tenaga kerja untuk bekerja pada proyek-proyek pembangunan.
Usaha pengelolaan pembangunan sumberdaya lahan merupakan bidang usaha yang unik dan dinamis. Usaha ini memiliki karakteristik khusus yang membedakannya dengan kegiatan pembangunan lainnya. Pembangunan sarana fisik merupakan kegiatan operasional yang umumnya bersifat unik, memiliki satu jangka waktu pelaksanaan yang tidak berulang, memiliki intensitas kegiatan dan menggunakan sumberdaya lahan yang beragam, serta melibatkan banyak disiplin ilmu.
Pelaksanaan proyek kegiatan pembangunan dihadapkan pada tiga kendala yaitu biaya, waktu, dan mutu hasil. Ketiga kendala ini dapat diartikan sebagai sasaran proyek, yang didefiniskan sebagai tepat biaya, tepat waktu, dan tepat mutu hasil. Sehubungan dengan karakteristik proyek yang dinamis diperlukan pengelolaan kegiatan yang baik agar ketiga sasaran tersebut dapat terpenuhi. Manajemen Proyek adalah kegiatan pengelolaan sumberdaya, melalui pengalokasian, dan penjadwalan sumberdaya untuk mencapai sasaran. Selalu terdapat kemungkinan tidak tercapainya suatu tujuan atau selalu terdapat ketidakpastian atas keputusan apapun yang diambil. Suatu kondisi yang timbul karena ketidakpastian dengan seluruh konsekuensi tidak menguntungkan yang mungkin terjadi disebut “risiko”. Konsekuensi tidak menguntungkan mengacu pada tidak terwujudnya sasaran proyek, yaitu tepat biaya, tepat waktu, dan tepat mutu hasil.
Konstruksi merupakan suatu kegaitan membangun saran maupun prasarana Dalam sebuah bidang arsitektur atau teknik sipil, sebuah konstruksi juga dikenal sebagai bangunan atau
atuan infrastruktur pada sebuah area atau pada beberapa area. Walaupun kegiatan konstruksi dikenal sebagai satu pekerjaan, tetapi dalam kenyataannya konstruksi merupakan satuan kegiatan yang terdiri dari beberapa pekerjaan lain yang berbeda.
Pada umumnya kegiatan konstruksi diawasi oleh manajer proyek, insinyur disain, atau arsitek proyek. Orang-orang ini bekerja didalam kantor, sedangkan pengawasan lapangan biasanya diserahkan kepada mandor proyek yang mengawasi buruh bangunan, tukang kayu, dan ahli bangunan lainnya untuk menyelesaikan fisik sebuah konstruksi.
Dalam melakukan suatu konstruksi biasanya dilakukan sebuah perencanaan terpadu. Hal ini terkait dengan metode penentukan besarnya biaya yang diperlukan, rancang-bangun, dan efek lain yang akan terjadi saat pekerjaan konstruksi dilakukan. Sebuah jadwal perencanaan yang baik akan menentukan suksesnya sebuah pembangunan terkait dengan pendanaan, dampak lingkungan, keamanan lingkungan konstruksi, ketersediaan material bangunan, logistik, ketidak-nyamanan publik terkait dengan adanya penundaan pekerjaan konstruksi, persiapan dokumen dan tender, dan lain sebagainya.
Proyek konstruksi merupakan kegiatan dinamis, beresiko, dan bersifat multi kompleks yang berlangsung dalam jangka waktu terbatas, dengan alokasi sumber daya tertentu. Selain itu proyek juga bersifat unik karena setiap proyek memiliki karakteristik, spesifikasi dan kondisi yang berbeda. Sasaran dari proyek pada umumnya adalah biaya yang dikeluarkan sesuai dengan anggaran yang tersedia, waktu penyelesaian proyek sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, dan hasil kegiatan proyek memenuhi mutu yang disyaratkan sesuai dengan spesifikasi sehingga dapat berfungsi sebagaimana yang diharapkan. Dengan sifat dan keterbatasan dari proyek, maka dipandang perlu suatu sistem manajemen konstruksi yaitu pengadaan jasa konstruksi untuk mendapatkan kontraktor yang berkualitas untuk mencapai sasaran yang diinginkan.

1.2        Rumusan Permasalah
Berdasarkan urai  latar belakang di atas, penulis merumuskan permasalahan dalam bentuk pertanyaan.
1.      Bagaimana pemahaman suatu proyek kontruksi gedung?
2.      Bagaimana pemahaman suatu resiko proyek kontruksi gedung.?
3.      Bagaimana pemahaman mengatasi resiko yang terjadi dalam suatu proyek kontruksi gedung.

1.3        Tujuan Penulis
Adapun tujuan yang penulis harapkan dari pembuatan makalah ini diantaranya yaitu :
1.      Untuk memenuni salah satu tugas mata kuliah
2.      Memahami pengertian proyek
3.      Memahami resiko dari suatu proyek kontruksi gedung
4.      Memahami dan mempelajari cara dan penanggulangan suatru resiko proyek kontruksi gedung.

1.4        Manfaat Penulisan
Hasil dari penulisan ini diharapkan dapat memberikan manfaat tambahan pembelajaran khususnya dalam kajian pendidikan ......, yaitu :
1.      Mendapatkan pengetahuan dan pemahaman terhadap pengertian proyek.
2.      Memberi pemahaman terhadap suatu resiko proyek kontrusi bangunan

BAB II
PEMBAHASAN

2.1        Pembahasan
2.1.1        Pengertian Proyek
Secara umum pengertian proyek adalah kegiatan yang melibatkan berbagai sumber daya yang terhimpun dalam suatu wadah (organisasi) tertentu dalam jangka waktu tertentu untuk melakukan kegiatan yang telah ditetapkan sebelumnya atau untuk mencapai sasaran tertentu.
Kegiatan proyek biasanya dilakukan untuk berbagai bidang antara lain sebagai berikut:
§         Pembangunan fasilitas baru. Artinya merupakan kegiatan yang benar-benar baru dan belum pernah ada sebelumnya, sehingga ada penambahan usaha baru.
§         Perbaikan fasilitas yang sudah ada. Merupakan kelanjutan dan usaha yang sudah ada sebelumnya. Artinya sudah ada kegiatan sebelumnya, namun perlu dilakukan tambahan atau perbaikan yang diinginkan.
§         Penelitian dan pengembangan. Merupakan kegiatan penelitian yang dilakukan untuk suatu fenomena yang muncul di masyarakat, lalu dikembangkan sedemikian rupa sesuai dengan tujuan yang diharapkan.

Dalam prakteknya, timbulnya suatu proyek disebabkan oleh berbagai faktor antara lain:
§         Adanya permintaan pasar. Artinya adanya suatu kebutuhan dan keinginan dalam masyarakat yang harus disediakan. Hal mi disebabkan karena jenis produk yang tersedia belum mencukupi atau memang belum ada sama sekali.
§         Untuk meningkatkan kualitas produk. Bagi perusahaan tertentu proyek dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas atau mutu suatu produk. Hal mi dilakukan karena tingginya tingkat persaingan yang ada.
§         Kegiatan pemerintah. Artinya merupakan kehendak pemerintah dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat atas suatu produk atau jasa, sehingga perlu disediakan berbagai produk melalui proyek— proyek tertentu.
Di lihat dari pengertian Manajemen proyek adalah penerapan dari pengetahuan, ketrampilan, tools and techniques pada aktivitas-aktivitas proyek supaya persyaratan dan kebutuhan dari proyek terpenuhi. Proses-proses dari manajemen proyek dapat dikelompokkan dalam lima kelompok yaitu : initiating process, planning process, executing process, controlling process dan closing process.
Apakah terdapat suatu standar untuk Manajemen Proyek ?
Jawabannya adalah YA! Terdapat beberapa standar “de facto” yang telah diterima secara lintas industri, baik secara nasional maupun internasional. Mereka yang ingin menguji kompetensinya dalam bidang Manajemen Proyek dapat mengacu kepada dua buah standar :
- The Project Management Body of Knowledge (PMBOK). Standar ini telah diterbitkan dan menjadi milik dari The Project Management Institute, USA. Standar ini dipakai oleh banyak negara di dunia, termasuk Asia Tenggara dan Australia. IAMPI sendiri telah menetapkan dokumen ini sebagai buku panduan tentang metodologi Manajemen Proyek.
- The National Competency Standard for Project Management (NCSPM). Standar ini telah disahkan pemakaiannya secara umum di Australia dan telah ditetapkan penggunaannya sebagai standar minimum untuk proses sertifikasi sebagai seorang professional oleh 'the Australian Institute of Project Management (AIPM)' dan Ikatan Ahli Manajemen Proyek Indonesia (IAMPI) sebagai standar minimum untuk proses sertifikasi sebagai seorang professional. This is an evidence based assessment process. This standard is also being used as the basis for the global PM standard.
Kegiatan konstruksi adalah kegiatan yang harus melalui suatu proses yang panjang yang di dalamnya dijumpai banyak masalah yang harus diselesaikan.
  • Adanya kebutuhan (need)
  • Studi Kelayakan (feasibility study)
  • Membuat penjelasan yang lebih rinci (briefing)
  • Membuat rancangan awal (preleminary design)
  • Membuat rancangan yang lebih rinci (design development dan detail design)
  • Melakukan Pengadaan (procurement/tender)
  • Pelaksanaan (construction)
  • Pemeliharaan dan persiapan penggunaan (maintenance & start up)
Adanya Kebutuhan (Need)
Semua proyek konsruksi biasanya dimulai dari gagasan dibangun berdasarkan kebutuhan (Need)
Tahap Studi Kelayakan (Feasibility Study)
Pada tahap ini adalah untuk meyakinkan pemilik proyek bahwa proyek konstruksi yang diusulkan layak untuk dilaksanakan Kegiatan yang dilaksanakan :
• Menyusun rancangan proyek secara kasar dan membuat estimasi biaya
• Meramalkan manfaat yang akan diperoleh
• Menyusun analisis kelayakan proyek
• Menganalisis dampak lingkungan yang akan terjadi
Tahap Penjelasan (Briefing)
Pada tahap ini pemilik proyek menjelaskan fungsi proyek dan biaya yang diijinkan sehingga konsultan perencana dapat dengan tepat menafsirkan keinginan pemilik.
Kegiatan yang dilaksanakan :
  • Menyusun rencana kerja dan menunjuk para perencana dan tenaga ahli
  • Mempertimbangkan kebutuhan pemakai, keadaan lokasi dan lapangan, merencanakan rancangan, taksiran biaya, persyaratan mutu.
  • Menyiapkan ruang lingkup kerja, jadwal, serta rencana pelaksanaan
  • Membuat sketsa dengan skala tertentu sehingga dapat menggambarkan denah dan batas-batas proyek.
Tahap Perancangan (Design)
Pada tahap ini adalah melakukan perancangan (design) yang lebih mendetail sesuai dengan keinginan dari pemilik. Seperti membuat Gambar rencana, spesifikasi, rencana anggaran biaya (RAB), metoda pelaksanaan, dan sebagainya.
Kegiatan yang dilaksanakan :
• Mengembangkan ikthisiar proyek menjadi penyelesaian akhir
• Memeriksa masalah teknis.
• Meminta persetujuan akhir dari pemilik proyek
Tahap Pelaksanaan (Construction)
Tujuan pada tahap ini adalah mewujudkan bangunan yang dibutuhkan oleh pemilik proyek yang sudah dirancang oleh konsultan perencana dalam batasan biaya, waktu yang sudah disepakati, serta dengan mutu yang telah disyaratkan. Kegiatan yang dilaksanakan adalah merencanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan semua oprasional di lapangan :
Kegiatan perencanaan dan pengendalian adalah
  • Perencanaan dan pengendalian jadwal waktu pelaksanaan
  • Perencanaan dan pengendalian organisasi lapangan
  • Perencanaan dan pengendalian tenaga kerja
  • Perencanaan dan pengendalian peralatan dan material

2.2.2        Pengertian Resiko dalam Kontek Umum Dan Proyek Bangunan
Untuk memahami konsep risiko (risk) dalam kegiatan pengelolaan sumberdaya untuk pembangunan perlu dipahami pengertian mengenai risiko. Berikut ini dijelaskan pengertian mengenai risiko menurut beberapa sumber.
Risiko dapat dimaknai sebagai ketidakpastian atas terjadinya suatu peristiwa. Pengertian lain menjelaskan bahwa risiko adalah kondisi dimana terdapat kemungkinan keuntungan / kerugian ekonomi atau finansial, kerusakan atau cedera fisik, keterlambatan, sebagai konsekuensi ketidakpastian selama dilaksanakannya suatu kegiatan pengelolaan lahan.
Pengertian risiko dalam konteks proyek dapat didefinisikan sebagai suatu penjabaran terhadap konsekuensi yang tidak menguntungkan, secara finansial maupun fisik, sebagai hasil dari keputusan yang diambil atau akibat kondisi lingkungan di lokasi suatu kegiatan. Jika dikaitkan dengan konsep peluang, “risiko” adalah peluang terjadinya kondisi yang tidak diharapkan dengan semua konsekuensi yang mungkin muncul yang dapat menyebabkan keterlambatan atau kegagalan kegiatan. Konsep risiko pada proyek pembangunan dapat dijelaskan sebagai “ukuran probabilitas dan konsekuensi dari tidak tercapainya suatu sasaran proyek yang telah ditentukan”.
Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa risiko adalah suatu kondisi yang timbul karena ketidakpastian dengan peluang kejadian tertentu yang jika terjadi akan menimbulkan konsekuensi tidak menguntungkan. Lebih jauh lagi risiko pada proyek adalah “suatu kondisi pada proyek yang timbul karena ketidakpastian dengan peluang kejadian tertentu yang jika terjadi akan menimbulkan konsekuensi fisik maupun finansial yang tidak menguntungkan bagi tercapainya sasaran proyek, yaitu biaya, waktu, mutu proyek”
Risiko – istilah kolektif untuk ketidakpastian yang berupa ancaman, keterbatasan, dan halangan untuk mencapai tujuan dan sasaran proyek. Risiko dapat bersifat internal atau eksternal. Manajer perlu memastikan risiko diminimalisir, diredakan atau diangkat demi kemaslahatan proses proyek.
Proyek merupakan salah satu bentuk usaha bisnis. Untuk itu di samping mempelajari risiko-risiko dalam konteks proyek, perlu dikaji pula risiko-risiko dalam konteks lainnya. Risiko pada berbagai bidang pembangunan dapat dianalisis dengan pendekatan finansial sebagai berikut.

Risiko-risiko dalam konteks proyek pembangunan adalah:

1. Risiko yang dapat diasuransikan (insurable)
a.       Kerusakan langsung pada peralatan dan pelengkapan
-        Kebakaran
-        Kecelakaan
-        Kerusakan/kehilangan material, peralatan, dan perlengkapan proyek
b.   Kerugian tidak langsung (yang menyangkut aktivitas pihak ke tiga)
-       Penggantian peralatan
-       Pembuangan reruntuhan / sampah (debris removal)

c. Tanggung jawab hukum
-    Desain produk yang buruk
-    Kesalahan desain
-    Tanggung jawab terhadap produk kegiatan pengelolaan
-    Kegagalan performance kegiatan.
d. Sumberdaya manusia Contohnya antara lain: 
-    Cedera badan pada tenaga kerja
-    Tidak berfungsinya tenaga kerja inti
-    Biaya penggantian tenaga kerja inti.

2.      Risiko-risiko pada tahap konstruksi
-         Tenaga kerja yang tidak terampil  Ketersediaan material
-         Pemogokan
-         Cuaca
-         Perubalian lingkup pekerjaan
-         Perubahan jadwal pelaksanaan pekerjaan
-         Persyaratan peraturan perundangan
-         Tidak ada sistem kontrol di lokasi kegiatan
-         Kualitas pekerjaan yang buruk
-         Tidak diterimanya pekerjaan oleh pemberi kerja
-         Perubahan konstruksi yang telah jadi
-         Masalah pada arus kas
-         Keterlambatan pengiriman material
Proyek merupakan salah satu bentuk usaha bisnis. Untuk itu di samping mempelajari risiko-risiko dalam konteks proyek, perlu dikaji pula risiko-risiko dalam konteks lainnya. Risiko pada berbagai bidang pembangunan dapat dianalisis dengan pendekatan finansial sebagai berikut.
a.       Risiko sumberdaya manusia
-      Stress pada tenaga kerja
-      Kesehatan tenaga kerja yang buruk
-      Ketidakpuasan pekerja yang menyebabkan pemogokan
-      Suksesi
-      Kepindahan pekerja inti/senior yang potensial
-      Bocornya rahasia perusahaan
-      Perselisihan pekerja
b.      Risiko kesehatan dan keselamatan kerja
-         Mesin-mesin berbahaya
-         Suara bising
-         Getaran
-         Bahaya akibat listrik
-         Bahan yang membahayakan kesehatan
-         Luka-luka fisik dan stress
-         Terpeleset, terjatuh, tersandung
-         Tertimpa barang akibat pengangkatan dan penangan barang yang buruk
-         Radiasi
-         Terbakar
-         Luka-luka akibat kendaraan
-         Mesin bertekanan tinggi
c.   Risiko kejahatan
-      Pencurian barang-barang
-      Pencurian data dan informasi
-      Intelijen bisnis
-      Perampokan
-    Perusakan dan penghancuran
d.   Risiko kecurangan
-      Pemalsuan data
-      Menjual informasi
-      Pengesahan faktur-faktur palsu
e.   Risiko lingkungan
-         Polusi lingkungan (polusi udara, limbah cair, limbah padat, bahan beracun, degradasi lahan, pencemaran tanah)
-         Munculnya biaya pencegahan akibat polusi (mis. penghijauan)
2.2        Manajemen Proyek Pembangunan
Menurut Project Management Body of Knowledge (PM-BOK), Project Management Institute (PMI) manajemen proyek didefinisikan sebagai berikut:
"Ilmu dan seni yang berkaitan dengan memimpin dan mengoordinir sumberdaya yang terdiri atas manusia dan material dengan menggunakan teknik pengelolaan modern untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan, yaitu lingkup, mutu, jadwal, dan biaya, serta memenuhi keinginan para stakeholder."

2.2.1    Sasaran Proyek

Setiap proyek memiliki tujuan khusus di mana dalam mencapainya ada batasan yang harus dipenuhi, yaitu anggaran proyek yang dialokasikan, jadwal pelaksanaan proyek, serta mutu yang harus dipenuhi. Ketiga hal tersebut sering diasosiasikan sebagai sasaran proyek sebagai Biaya, Waktu, dan Mutu. Manajemen proyek dikatakan baik jika sasaran tersebut tercapai.

Berikut ini dijelaskan satu demi satu.
a. Tepat biaya
Proyek harus dikerjakan dengan biaya yang tidak melebihi anggaran, baik biaya tiap item pekerjaan, biaya tiap periode pelaksanaan, maupun biaya total sampai akhir proyek.

b. Tepat waktu
Proyek harus dikerjakan dengan waktu sesuai dengan jadwal pelaksanaan proyek / schedule yang telah direncanakan yang ditunjukkan dalam bentuk work progress/prestasi pekerjaan. Waktu pelaksanaan kegiatan tidak boleh terlambat baik per periode pelaksanaan, maupun waktu serah terima hasil kegiatan.
c. Tepat mutu
Produk pembangunan secara keseluruhan termasuk sistem/proses dan bagian-bagian fisiknya. Mutu produk, atau disebut sebagai kinerja (performunce), harus memenuhi spesifikasi dan kriteria dalam taraf yang disyaratkan oleh pemrakarsa.

2.2.2   Manajemen Risiko Proyek

Sebagaimana telah dijelaskan pada bagian sebelumnya “proyek” adalah sesuatu yang berubah, selalu merupakan hal yang baru, dan memiliki sejumlah peluang. Dengan karakteristik proyek yang unik seperti itu maka proyek selalu dekat dengan risiko, pekerjaan pembangunan sumberdaya lahan merupakan salah satu bentuk kegiatan yang berisiko besar dan berdampak luas.
Bagian-bagian pada operasional proyek yang memiliki risiko tinggi menunjukkan bahwa bagian tersebut kurang ditangani dengan baik karena kurangnya kapabilitas sumberdaya, baik dari manajemen proyek maupun organisasi proyek. Disamping itu, juga dapat disebabkan oleh tingginya tingkat kesulitan aspek teknis yang disusun pada tahap desain atau pengembangan.
Dalam konteks pembangunan sumberdaya, konsekuensi negatif risiko dapat didefinisikan sebagai “tidak tercapainya sasaran proyek”, yaitu:
1.      Realisasi biaya yang tidak sesuai dengan estimasi
2.              Realisasi waktu pelaksanaan tidak sesuai dengan estimasi jadwal / schedule
3.      Realisasi mutu pekerjaan yang tidak memenuhi spesifikasi teknis.

“Manajemen risiko” merupakan alat yang sangat bermanfaat bagi manajemen proyek dalam mendukung pengendalian proyek untuk menghindari keadaan yang dapat mengarah ke cost over-runs, keterlambatan pencapaian jadwal, atau tidak dapat memenuhi kinerja yang ditentukan. Meminimalkan risiko untuk memperoleh pendapatan merupakan salah satu tujuan proyek. Manajemen risiko pada proyek dapat memberikan kontrol lebih baik untuk masa yang akan datang dan secara signifikan memberikan peluang pencapaian sasaran proyek (waktu, anggaran, dan performance teknis) dengan lebih baik.
Manajemen risiko yang baik adalah yang proaktif, bukan reaktif, sehingga rencana pengelolaan terhadap risiko harus dilakukan sesegera mungkin di awal proyek. Teknik-teknik dalam manajemen risiko mendukung manajemen proyek secara keseluruhan dan membantu teknik pengambilan keputusan dalam proyek. Manajemen risiko berkaitan dengan proses-proses kunci dalam proyek, termasuk di dalamnya manajemen proyek secara keseluruhan, system engineering, biaya proyek, lingkup pekerjaan, mutu pekerjaan, dan jadwal pelaksanaan proyek. Dalam manajemen proyek yang baik manajemen risiko merupakan bagian dari manajemen proyek. Untuk itu PMI dalam PM-BOK menyertakan Komponen Pengendalian Risiko sebagai salah satu dari delapan komponen Knowledge Area of Project Management

2.3       Kemungkina Kegagalan dan Keberhasilan Suatu Proyek
Dilihat dari manajem proyek. Dana yang dikeluarkan harus termanfaatkan se-efektif dan se-efisien mungkin. Setiap proyek harus dapat diselesaikan dengan waktu yang tidak boleh terlambat, mutu yang sesuai dan biaya yang semurah mungkin. Tingkat kebocoran anggaran harus se-minimal mungkin
Kenapa Proyek Gagal..?
Masalah SDM.
– Kurangnya ketrampilan dan pengetahuan anggota team.
– Kekurang Pengertian tentang sasaran bersama
– Kurangnya pembinaan team
Methodology
– Belum ada prosedur yang standar atau
– Penyusunan project prosedur yang tidak tepat
– Tidak dipakainya project prosedur yang telah disusun dengan susah payah
Funding.
– Perencanaan pendanaan yang tidak sesuai
Keterbatasan teknologi.
        Kekurangan penguasaan basis teknologi sebagai sarana melaksanakan proyek.
        Tidak diperhitungkannya keperluan teknologi untuk melaksanakan proyek pada waktu merencanakan proyek.
         Kekurang mampuan dalam mengidentifikasikansumber-sumber teknologi yang diperlukan untuk menunjang pelaksanaan proyek
         Belum tersedianya teknologi untuk melaksanakan proyek.
Permainan Politik
-         Pengutamaan kepentingan pribadi dan pemanfaatan proyek untuk pemenuhan hasrat pribadi

Untuk Mengatasi Kegagalan Proyek
-         sasarsasaran harus jelas, metodologi yang tepat dan pelaksana yang professional
-         anggaran yang pasti tetapi realistis sesuai dana yang tersedia
-         target waktu yang pasti tetapi realistis
-         team yang terkoordinir dan termotivasikan dengan baik
-         komunikasi yang simple tetapi efektif
-         pengambilan keputusan yang jelas dan mengarah kedepan
-         perencanaan yang flexible sehingga dapat
-         mengakomodasi sesuatu yang tidak diharapkan.
-         Kontraktor/ Supplier profesional dan terpercaya.


BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

3.1        Kesimpulan
Sebagaimana telah dijelaskan pada bagian sebelumnya “proyek” adalah sesuatu yang berubah, selalu merupakan hal yang baru, dan memiliki sejumlah peluang. Dengan karakteristik proyek yang unik seperti itu maka proyek selalu dekat dengan risiko, pekerjaan pembangunan sumberdaya lahan merupakan salah satu bentuk kegiatan yang berisiko besar dan berdampak luas.
Bagian-bagian pada operasional proyek yang memiliki risiko tinggi menunjukkan bahwa bagian tersebut kurang ditangani dengan baik karena kurangnya kapabilitas sumberdaya, baik dari manajemen proyek maupun organisasi proyek. Disamping itu, juga dapat disebabkan oleh tingginya tingkat kesulitan aspek teknis yang disusun pada tahap desain atau pengembangan.
Dalam konteks pembangunan sumberdaya, konsekuensi negatif risiko dapat didefinisikan sebagai “tidak tercapainya sasaran proyek”, yaitu:
-         Realisasi biaya yang tidak sesuai dengan estimasi
-         Realisasi waktu pelaksanaan tidak sesuai dengan estimasi jadwal / schedule
-         Realisasi mutu pekerjaan yang tidak memenuhi spesifikasi teknis.
3.2        Saran
Penulis berharap dan menyarankan untuk perancangan sebuah proyek kontruksi bangunan harus mengenal tahap-tahap perencanaan yang harus di jadikan patokan dalam pelaksanaan sebuah proyek. baik itu dampak dari luar maupun dari dalam, dan mengetahui cara mengatasi permasalah tersebut.


read more...